Teknologi Penyebab Hancurnya Hubungan Cinta ---ehm..sudah lama gak kembali menulis tentang cinta, salah satu tema yang harus ada di Iskaruji dot com ini dibawah tag "Pojok Cinta". Cinta kali ini akan sedikit membahas fenomena hubungan percintaan vs teknologi. Emangnya teknologi berpengaruh kepada hubungan percintaan?.
Sesuai dengan judulnya "Teknologi Penyebab Hancurnya Hubungan Cinta", disini kita tidak akan membahas bagaimana seseorang bisa mendapatkan kekasih melalui jejaring socal, yang kemudian bertemu dan bertatap muka, lalu sepakat untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih serius yaitu pernikahan. Tapi disini kita akan mengulas, bagaimana teknologi bisa berperan serta dan menjadi salah satu faktor hancurnya hubungan percintaan.
Sibuk Sendiri dengan Gadget Kesayangan.
Paling nyebelin saat kita sedang berbicara dengan pasangan kita, namun ia lebih asyik mengutak-atik handphone ditangannya. Apalagi kalo mulutnya berbicara kepada kita tapi tangan dan matanya tertuju kepada handphone. Jika hal seperti ini dibiarkan terus menerus, bukan tidak mungkin akan menyebabkan hubungan percintaan jadi hancur nantinya.
Gadget Jadi Prioritas Utama
Saya ingat bener waktu handphone belum ngetrend dulu. Kalo jalan-jalan di Mall, asyik liat suami istri, atau pasangan kekasih pegangan tangan dan terlihat begitu dekat dan romantis. Bandingkan dengan sekarang, ditangan sang cowok bertengger gadget mahal. Mana sempat mau pegang tangan pasangannya. Mungkin prioritasnya lebih ke gadget ditangan ketimbang membuat suasana menjadi romantis bersama pasangannya.
Masalah Eksistensi di Jejaring Social
Ada yang pernah berantem sama pasangannya hanya karena sang cowok atau cewek mengubah status hubungannya menjadi single atau open relationship? Jika pernah terjadi, maka itu salah satu bentuk teknologi yang terkadang bisa menghancurkan suatu hubungan.
Berkurangnya Kepercayaan Terhadap Pasangan
Teknologi juga sering membuat kepercayaan kita kepada pasangan semakin menurun. Hanya gara-gara sang pacar mem-posting lagu "Pelan-pelan saja" dari Band Kotak di wall facebooknya, kita sudah uring-uringan, "Kamu mau putus sama saya ya?". Pada skala tertentu, sering juga ribut hanya karena ada seseorang yang sering mampir ke wall ataupun mention di twitter, "Hayoo siapa dia?". Lucu, makala kita lebih percaya teknologi ketimbang ucapan pasangan kita.
Teknologi Merasuki Penilaian Hati
Ibarat dua sisi mata pedang yang sama tajamnya manakala ada orang yang jatuh cinta karena ketampanan, kecantikan dan status seseorang di jejaring sosial tanpa bertemu dan berbicara langsung. Pun juga sangat merugikan manakala kita baru berkenalan dengan seseorang secara langsung, kemudian rasa suka itu jadi goyah manakala kita mendengar orang terdekat kita bicara, "Pacar baru kamu itu kayaknya orang gak bener dech, liat aja koleksi fotonya di fb banyak gambar Bob Marley, berarti dia suka nyimeng dong?" Mampus dech...Teknologi Menyebabkan Selingkuh
Untuk yang terakhir ini sepertinya tidak perlu kita bahas. Udah tahu kan caranya?...hehe.
Akhirnya, jika kita mau merenungi sedikit tentang teknologi, sepertinya ia tidak bisa dijadikan penyebab Penyebab Hancurnya suatu Hubungan Cinta. Penyebab utamanya adalah kurangnya komunikasi dan interaksi langsung dengan pasangan, sertanya lemahnya kepercayaan dalam menjalani hubungan. Dan teknologi hanyalah sebagai kambing hitam dari lemahnya pondasi suatu hubungan.
0 comments:
Post a Comment